Fakta Menarik Sistem Pendidikan di Korea
Selatan
Korea Selatan yang memiliki sebutan sebagai Negeri Ginseng ini telah menjadi pusat perhatian dunia beberapa tahun belakangan, karena menjadi tempat dimana lahirnya kpop dan kdrama yang sangat digemari banyak orang. Nah, pasti kalian juga sudah tahu kan kalau Korea Selatan termasuk salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia? Ya, negeri ginseng itu memang termasuk salah satu negara Asia yang berhasil menembus peringkat negara dengan pendidikan terbaik di dunia. Korea Selatan berada pada peringkat ke-11 dalam penilaian siswa internasional yang dilakukan oleh OECD. Seluruh siswa juga berhasil menempati ranking tertinggi dalam tes komparatif internasional.
Penasaran kan bagaimana Korea Selatan bisa menjadi salah satu negara yang memiliki pendidikan terbaik di dunia? Yuk! Simak Fakta Menarik Sistem Pendidikan di Korea Selatan di bawah ini:
1. Sistem 6-3-3-4 Yang Berlaku
Sistem 6-3-3-4 yang berarti yaitu SD selama 6 tahun, SMP selama 3 tahun, SMA selama 3 tahun, dan S1 selama 4 tahun. Pendidikan di SD dan SMP wajib untuk semua penduduk Korea Selatan. Secara umum, tidak jauh seperti sistem pendidikan di Indonesia dalam setahun dibagi menjadi dua semester namun yang berbeda, yaitu semester pertama pada bulan Maret hingga Agustus dan semester kedua pada bulan September hingga bulan Februari tahun berikutnya. Setiap sekolah dan universitas memberikan libur dua kali setahun di antara bulan Juli hingga Agustus dan Desember hingga Februari tahun berikutnya.
Secara garis besar, lembaga pendidikan tinggi di Korea Selatan dibagi menjadi sekolah vokasi (2-3 tahun), universitas (4 tahun), dan sekolah pascasarjana. Akhir-akhir ini, universitas siber yang memberikan kuliah secara e-learning pun muncul karena berkembangnya teknologi informasi. Selain itu, sekolah pascasarjana (S2 dan S3) pada umumnya disediakan oleh universitas yang juga menyediakan pendidikan S1, tetapi belakangan ini muncul sekolah pascasarjana yang hanya menyediakan pendidikan pascasarjana tanpa program S1. Berdasarkan institusi pendirinya, universitas di Korea Selatan dibagi menjadi universitas nasional yang didirikan dan dijalankan oleh negara, universitas publik yang didirikan dan dijalankan oleh pemerintah daerah, serta universitas swasta yang didirikan oleh yayasan swasta. Untuk menjaga kualitas pendidikan universitas, Kementerian Pendidikan membuat syarat untuk dosen, kurikulum, fasilitas, dan jenjang pendidikan untuk universitas.
Oleh karena itu, semua universitas swasta merupakan lembaga pendidikan tinggi yang telah menerima izin pendirian universitas setelah memenuhi syarat pendirian universitas yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan. Universitas-universitas yang berada di bawah Kementerian Pendidikan saat ini sedang mempromosikan mahasiswa internasional secara aktif untuk meningkatkan daya saing serta pertukaran dan kerja sama antar negara. Mahasiswa internasional yang kuliah di Korea Selatan berjumlah sekitar 104.000 orang, 63.000 di antaranya terdaftar di program S1 hingga S3.
2. Waktu Belajar hingga 16 Jam Sehari di Sekolah
Siswa di Korea Selatan harus belajar selama 16 jam. Cukup mengejutkan bukan?! Kuat gak nih kalian kalau belajar selama itu setiap harinya? Bayangkan, siswa-siswi di Korea Selatan bersekolah dari pagi hingga malam hari. Saking lamanya, banyak siswa di sana yang memiliki mata minus atau berkacamata. Hal itu disebabkan, mereka diwajibkan membaca dan belajar selama di sekolah. Sudah begitu, mereka pun kekurangan waktu untuk bermain. Saking kurangnya waktu bermain, banyak siswa di Korea Selatan itu merasakan stres akut, lho! Coba bandingkan dengan kamu di Indonesia. Jam pelajarannya masih sangat lowong. Makanya, di Korea Selatan jarang sekali peristiwa tawuran. Karena, siswa-siswanya sudah kelelahan belajar dan tidak punya waktu untuk bertarung secara terbuka dengan siswa dari sekolah lain.
3. Lima Pelajaran Penting di Korea Selatan
Sama halnya dengan di Indonesia, di Korea Selatan juga memiliki beberapa mata pelajaran penting. Mata pelajaran itu ialah matematika, sains, bahasa Korea, studi sosial, dan bahasa Inggris. Kelima mata pelajaran itu kiranya berhubungan dengan pengetahuan yang kerap digunakan dalam ranah akademisi di dunia. Jadi, jangan heran kalau siswa-siswa di Korea Selatan itu pintar-pintar di ranah pengetahuan alam dan sosial.
Meski begitu, ada salah satu mata pelajaran yang tidak mendapatkan porsi secara besar, yakni pelajaran olahraga. Saking tidak diperhatikannya, banyak sekolah yang tidak memiliki fasilitas gymnasium yang layak.
4. Akses Internet Yang Sangat Cepat
Korea Selatan memang dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki akses internet yang sangat cepat, negara yang menjadi tempat lahirnya produk Samsung ini memang sangat maju soal jaringan dan digital lainnya. Korea Selatan memiliki kecepatan internet hingga 10 Gbps. Artinya, untuk membuka sebuah laman daring yang banyak fitur, di Korea hanya butuh hitungan kurang dari 5 detik.
Dengan kecepatan itu, kamu bisa menggunakan internet untuk berbagai keperluan. Mulai dari belajar, bermain permainan daring, hingga mengunduh berbagai file-file besar secara cepat. Di setiap sekolah di negeri eonni Jennie Blackpink itu dipasangi oleh akses internet. Hal itu membuat setiap siswa di Korea Selatan memiliki akses belajar secara digital. Mereka bisa mengakses berbagai informasi di dunia dengan sangat cepat bermodalkan jaringan internet yang cepat itu. Luar biasa, bukan?
5. Tenaga Pendidiknya Dijunjung Tinggi
Peran guru sangat lah penting untuk pendidikan di negara manapun, oleh karena itu di Korea Selatan profesi seorang guru sangatlah dihormati dan dianggap sebagai seseorang yang sangat berjasa dan berharga untuk negaranya, selayaknya orang suci.
Tak hanya itu, guru-guru di Korea Selatan juga sangat tegas dan keras dalam mendidik siswa-siswanya. Bahkan, masih banyak guru yang memberikan hukuman fisik kepada siswanya agar mereka dapat memahami pelajaran yang diajarkan dalam kelas.
6. Sekolah Sampai Hari Sabtu
Fakta Menarik Sistem pendidikan di Korea Selatan selanjutnya adalah mewajibkan para pelajar masuk bahkan saat Hari Sabtu. Tidak ada yang spesial pada hari Sabtu walaupun akhir pekan, yang artinya kamu masih harus belajar dari pagi hingga sore. Hal ini justru sangat berbeda dengan berbagai sekolah yang ada di Indonesia. Kebijakan seperti memberikan jam pendek karena sekolah akhir pekan diterapkan.
Itulah informasi lengkap tentang apa saja sistem pendidikan di Korea Selatan yang wajib kamu ketahui. Dengan informasi ini kamu bisa merencanakan kebutuhan belajar di Korea Selatan lebih matang.
7. Budaya Bimbel
Kewajiban mengikuti bimbel merupakan Fakta Menarik di Korea Selatan lainnya, bila di Indonesia, ikut bimbingan belajar merupakan pilihan. Tapi, bagi siswa di Korea Selatan, ikut bimbingan belajar merupakan suatu kewajiban.
Oleh sebab itu, siswa di Korea Selatan selalu pulang larut malam. Bayangkan, mereka dalam sehari belajar selama 16 jam di sekolah. Sudah begitu, selesai sekolah mereka harus mengikuti bimbingan belajar. Jam belajar di bimbingan belajar pun variatif. Ada yang cepat dan ada pula yang lama. Cukup melelahkan, bukan?. Maka, nikmat mana lagi yang kamu dustakan sebagai siswa di Indonesia?
8. Fasilitas Pendidikan Yang Sangat Lengkap
Negara yang menyandang sebagai salah satu pendidikan yang berkualitas tinggi ini, menjadikan sekolah-sekolah di Korea Selatan memiliki fasilitas-fasilitas yang sangat lengkap. Semua sekolah yang terdapat di Korea Selatan pada setiap kelasnya selalu dilengkapi dengan fasilitas seperti layar proyektor, komputer, dan internet. Saking lengkapnya, setiap siswa dapat menggunakan segala fasilitasnya secara puas. Sesuai dengan kualitas yang ditawarkan menjadikan sekolah-sekolah di Korea mahal. Bayangkan, untuk membeli satu seragam sekolah khusus hari tertentu dibutuhkan jutaan rupiah, lho!
LAYANAN MEDIAMAZ TRANSLATION SERVICE
Itulah informasi mengenai fakta menarik sistem pendidikan di Korea Selatan. Bagaimana? Apakah pembahasan ini sudah bisa memotivasi kamu untuk sekolah/kuliah di luar negeri, khususnya di Korea Selatan?
Jika kamu sudah yakin untuk memutuskan memulai langkah awal persiapan sekolah/kuliah di luar negeri namun bingung terkait persiapan teknisnya, jangan khawatir. Mediamaz Translation Service sangat siap untuk membantu kamu. Kami akan membantu menerjemahkan segala jenis dokumen penting kamu yang menjadi persyaratan administrasi. Mulai dari KTP, SIM, Akta Kelahiran, Transkrip Nilai, Ijazah, SKHUN, SKCK, dan lainnya.
Selanjutnya, kami juga siap membantu anda untuk kebutuhan legalisasi di berbagai Lembaga. Apakah itu Kemenkumham, Kemlu, ataupun Kedubes. Kamu tinggal menghubungi tim Marketing kami, mengkonsultasikan kebutuhan kamu, lalu kirim dokumen, dan dokumen akan kami proses. Setelah selesai, dokumen akan kami kirimkan kembali. Ayo, tunggu apalagi, yuk persiapkan dokumen administrasi kuliah luar negeri mu bersama Mediamaz Translation Service yang memiliki layanan penerjemahan dan legalisasi berkualitas dan terjangkau.