Menjadi salah satu faktor penting untuk kemajuan bangsa, sistem pendidikan yang baik dalam suatu negara akan dapat membantu tercapainya kualitas pendidikan untuk anak muda di dalamnya.
Melalui pendidikan yang baik juga, generasi muda pada sebuah negara di masa depan akan bisa membebaskan negara dari keterpurukan hingga memberdayakan kegiatan sosial demi kemajuan masyarakat.
Maka dari itu, penting bagi sebuah negara yang mempunyai prospek tinggi di masa depan untuk terus memperbaiki sistem pendidikan negaranya sehingga menghasilkan calon penerus bangsa yang unggul.
Selanjutnya untuk mengetahui lebih lanjut terkait 18 negara di dunia dengan sistem pendidikan terbaik versi Mediamaz, simak ulasan yang telah kami ringkas berikut.
18 Negara dengan Sistem Pendidikan Terbaik di Dunia
1. Finlandia
Sistem pendidikan di Finlandia terkenal dengan sistem sekolah komprehensif, dimana para pelajarnya mempunyai 2 jenjang pendidikan yang bisa ditempuhnya. Adapun sistem pendidikan tersebut terdiri dari program penitipan anak (daycare programme) untuk bayi dan balita, pra sekolah untuk usia 6 tahun selama setahun, sekolah dasar komprehensif wajib selama 11 tahun untuk anak usia 7 tahun.
Menjadi negara yang terus diberi gelar sebagai sistem pendidikan terbaik di dunia, sistem sekolah di Finlandia terbilang unik. Seperti contohnya jam sekolah yang ditetapkan pemerintah adalah 5 jam per hari dengan tidak ada pr. Untuk bisa mendukung sistem pembelajaran yang baik, pemerintah Finlandia pun meniadakan bayaran sekolah sehingga pendidikan bisa diakses masyarakatnya dengan gratis. Bahkan menurut Scholaro, katering sekolah pun disediakan secara cuma-cuma.
2. Jepang
Sistem pendidikan di Jepang terdiri dari jenjang pendidikan sekolah dasar (6 tahun), sekolah menengah pertama (3 tahun), sekolah menengah atas (3 tahun), dan perkuliahan di perguruan tinggi (4 tahun) dengan wajib belajar selama 9 tahun.
Untuk biaya pendidikan sekolah dasar negeri dan sekolah menengah pertama di Jepang adalah gratis, sedangkan untuk sekolah menengah atas pemerintah Jepang diberikan dana subsidi untuk keluarga yang berpenghasilan di bawah ambang batas.
Para pelajar di Jepang memiliki jam sekolah yang cukup singkat yaitu selama 6,5 jam di hari senin hingga jum’at. Tetapi walaupun jam belajar di sekolah yang sebentar, para pelajar di Jepang biasanya mengambil kursus setelah sekolah dan memiliki jam belajar tambahan di malam harinya.
3. Korea Selatan
Terkenal dengan sistem pendidikan yang sangat kompetitif, umumnya jenjang pendidikan di Korea Selatan dibagi menjadi 6 tahun sekolah dasar, 3 tahun sekolah menengah pertama, 3 tahun sekolah menengah atas, dan 4 tahun perguruan tinggi.
Mempunyai sistem wajib belajar selama 9 tahun, biaya sekolah di Korea Selatan untuk jenjang pendidikan sekolah dasar dan menengah pada umumnya adalah gratis. Sedangkan untuk sekolah menengah atas umum biaya sekolahnya bervariasi mulai dari 32 juta rupiah (2,63 juta won) hingga 325 juta rupiah (25,97 juta won).
Waktu sekolah di Korea Selatan adalah dari pukul 8 pagi s.d. 4 sore, tetapi banyak pelajar yang menetap di ruang belajar sekolah untuk jam belajar tambahan sehingga banyak dari mereka yang baru pulang sekolah di malam hari.
4. Singapura
Sistem pendidikan Singapura menjadi salah satu yang terbaik di dunia karena sistem mengajar yang diterapkannya sangat memastikan pemahaman siswanya sehingga guru ajar pun benar-benar memastikan bahwa siswanya telah paham silabus sebelum melanjutkan materi ajar.
Adapun jenjang pendidikan yang wajib ditempuh oleh pelajar di Singapura adalah 6 tahun sekolah dasar, 4-6 tahun sekolah menengah, dan 1-3 tahun pasca sekolah menengah. Umumnya, jam sekolah di Singapura sesuai dengan jenjang pendidikannya adalah pukul 7.30 pagi s.d. 1.30 siang untuk pelajar sekolah dasar, pukul 8.30 pagi s.d. 4 sore untuk sekolah menengah, dan pukul 8.30 pagi s.d. 6 sore untuk perguruan tinggi.
Untuk biaya pendidikan di Singapura yang digratiskan oleh pemerintahnya adalah di jenjang pendidikan sekolah dasar.
5. Inggris
Sistem pendidikan di Inggris dibagi menjadi 4 jenjang pendidikan meliputi pendidikan sekolah dasar, sekolah menengah, pendidikan lanjutan, dan pendidikan perguruan tinggi. Di Inggris, setidaknya sekolah harus buka selama 190 hari dan terdiri dari 380 sesi pembelajaran dalam satu tahun.
Rata-rata jam belajar di sekolah Inggris adalah sekitar 5-6 jam per hari, tetapi lama waktu ini bisa bervariasi berdasarkan ketentuan sekolahnya. Walau tidak gratis, masyarakat Inggris yang membutuhkan dana bantuan dapat mendapatkan pinjaman dari pemerintah untuk membayar biaya sekolahnya.
6. Amerika Serikat
Sistem pendidikan di Amerika Serikat sebelum pendidikan di perguruan tinggi dikenal dengan istilah grade (kelas). Umumnya, anak yang berusia 6 tahun di Amerika akan mengikuti sekolah dasar selama 6 tahun (1st-6th grade), dilanjutkan dengan sekolah menengah pertama selama 3 tahun (7th-9th grade), dan sekolah menengah atas selama 3 tahun (10th-12th grade). Umumnya sekolah negeri di Amerika gratis untuk siswa Amerika.
Selanjutnya, jam sekolah siswa Amerika Serikat dimulai pada pukul 8 pagi dan selesai sekitar pukul 3.30 sore dengan 1 jam istirahat makan siang. Adapun setelah jam sekolah selesai, pelajar di Amerika Serikat biasanya mengikuti ekstrakulikuler seperti olahraga dan lain sebagainya. Berbeda dengan kelima negara sebelumnya, para pelajar di Amerika tidak diwajibkan untuk memakai seragam saat mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.
7. Jerman
Menurut Expatrio, sistem pendidikan di Jerman terkenal sangat terstruktur dan ketat. Hal ini tercermin dalam peraturan pemerintah Jerman terkait sistem pendidikannya seperti jika ada pelajar yang tidak bisa menghadiri kelas penuh waktu di tingkat menengah atas, mereka haruslah menghadiri kelas sampingan paruh waktu walaupun telah melewati masa wajib belajar (di sekolah dasar dan sekolah menengah bawah).
Umumnya jam belajar di sekolah Jerman dimulai dari pukul 7.30 pagi dan berakhir pada pukul 1.30 siang dengan lama waktu 45 menit setiap kelasnya. Sama seperti pelajar di Amerika Serikat, pelajar di Jerman juga tidak diwajibkan mengenakan seragam saat mengikuti kegiatan belajar di sekolah. Biaya perkuliahannya pun gratis tidak hanya untuk warga negara Jerman tetapi juga Warga Negara Asing.
8. Australia
Membahas sistem pendidikan di Australia, umumnya jam sekolahnya dimulai dari pukul 8.30 pagi s.d. 3.30 sore dengan hari sekolah dari Senin sampai Jumat. Usia wajib belajar di Australia adalah dari umur 5 tahun hingga 17 tahun.
Untuk sebagian besar sekolah di Australia, para pelajarnya diwajibkan untuk mengenakan seragam. Adapun umumnya, pendidikan di Australia adalah gratis dan hanya perlu membayar sejumlah biaya kecil untuk alat tulis dan seragam.
9. Kanada
Memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia, di Kanada biaya sekolah negeri digratiskan oleh pemerintah. Umumnya, sekolah di Kanada berlangsung dari Senin ke Jum’at dimulai pukul 8 pagi s.d. 3 sore atau dari 9 pagi s.d. 4 sore.
Usia wajib belajar di Australia umumnya hingga umur 16/18 tahun tergantung pada provinsi wilayah. Sama dengan kebanyakan negara barat lainnya, pelajar di Kanada tidak diwajibkan untuk mengenakan seragam kecuali ada acara khusus seperti penampilan sekolah atau kegiatan sekolah lainnya.
10. Swedia
Sama dengan sistem pendidikan di Finlandia, sistem pendidikan di Swedia juga menggunakan sistem sekolah komprehensif tetapi selama 9 tahun. Jam sekolah di Swedia biasanya beragam, untuk pelajar usia muda dimulai dari pukul 8.30 pagi dan berakhir pada pukul 14.30 siang, sedangkan untuk pelajar usia dewasa dimulai pada jam yang sama dan berakhir pada pukul 4 sore.
Tidak mempunyai seragam sekolah wajib, tetapi sekolah di Swedia biasanya memiliki aturan berpakaian di masing-masing sekolahnya. Sistem pendidikan di Swedia juga menyediakan pendidikan sarjana dan pascasarjana gratis baik untuk warga negaranya maupun warga negara asing.
11. Belanda
Memiliki salah satu sistem pendidikan terbaik di dunia, sekolah di Belanda umumnya bisa diakses secara gratis oleh warga negaranya mulai dari sekolah dasar, menengah, hingga perguruan tinggi.
Pelajar di Belanda harus menghadiri kegiatan belajar di sekolah selama 6,5 jam. Adapun, seragam sekolah di Belanda tidaklah diwajibkan dan makan siang di sekolah pun tidak disediakan sehingga para siswa bebas memilih untuk makan di kantin sekolah atau pulang ke rumah.
12. Swiss
Mayoritas pelajar di Swiss wajib menempuh 11 tahun pendidikan di sekolah negeri. Berikutnya karena pendidikan di Swis adalah gratis, maka biasanya tidak ditemukan bantuan keuangan atau beasiswa untuk pendidikan sekolah.
Umumnya lama waktu pelajar Swis adalah sekitar 6,5 jam dengan istirahat makan siang yang panjang. Para pelajar di Swis juga tidak diwajibkan menggunakan seragam sekolah sehingga biasanya mengenakan pakaian kasual seperti kaos, dsb.
13. Prancis
Sekolah negeri di Prancis umumnya adalah gratis dengan usia belajar yang dimulai sejak dini (anak usia 2 tahun mengikuti program daycare dan 3 tahun mulai menghadiri taman kanak-kanak). Memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia, biasanya sekolah di Prancis dimulai pada pukul 8.30 pagi dan selesai sekitar pukul 4.30 sore. Bagi para pelajar di Prancis, mereka tidak diwajibkan untuk mengenakan seragam ke sekolah.
14. Norwegia
Memiliki kualitas sistem pendidikan di atas rata-rata negara di Eropa, biaya sekolah di Norwegia umumnya adalah gratis seperti untuk jenjang universitas yang tidak memungut biaya kuliah siswa, terlepas dari negara asal siswanya. Tidak memiliki peraturan untuk mengenakan seragam, jam sekolah di Norwegia dimulai dari pukul 8.15 pagi dan selesai di sekitar pukul 2 siang dengan 3 macam istirahat (makan siang, dan 2 istirahat lainnya).
15. Denmark
Sistem pendidikan di Denmark sangatlah terbuka dan dapat diakses secara gratis. Adapun jam belajar di sekolah Denmark sangatlah beragam tergantung dengan jenjang pendidikannya, seperti 30 jam untuk kelas 0 (pre-school)-3, 33 jam untuk kelas 4-6, dan 35 jam untuk kelas 7-9. Seperti kebanyakan negara di Eropa, pelajar di Denmark boleh mengenakan pakaian apapun yang nyaman dikenakan untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah.
16. Israel
Dapat diakses secara gratis, beberapa lembaga pendidikan di Israel juga menawarkan kursus bahasa gratis untuk diikuti oleh imigran baru di Israel. Memperbolehkan siswa di sekolah untuk mengenakan pakaian bebas, jam belajar sekolah Israel biasanya berlangsung dari pukul 8 pagi s.d. 2 siang.
17. Taiwan
Tidak sepenuhnya menawarkan sistem pendidikan gratis, banyak jenjang pendidikan di Taiwan yang menawarkan beasiswa untuk meringankan biaya sekolah siswanya. Mempunyai seragam sekolah yang wajib dipakai, biasanya jam sekolah pelajar di Taiwan berlangsung dari Senin ke Jum’at dari pukul 7.30 pagi s.d. 4 sore.
18. Uni Emirat Arab
Bagi warga negara Uni Emirat Arab, biaya pendidikan untuk menghadiri sekolah negeri ditanggung oleh pemerintah negaranya. Umumnya lama jam belajar yang diterapkan oleh sekolah di Uni Emirat Arab adalah sekitar 7 jam dan mempunyai kewajiban untuk mengenakan seragam sekolah bagi siswanya.
Bagaimana dengan Sistem Pendidikan di Indonesia?
Di Indonesia sendiri, bagi sekolah negeri dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas, umumnya dikenakan biaya pendidikan yang kecil karena adanya dana subsidi dari pemerintah. Berbeda dengan kebanyakan negara di dunia yang mewajibkan sekolah dari Senin hingga Jum’at, beberapa sekolah di Indonesia mewajibkan siswanya untuk sekolah sampai dengan hari sabtu. Para siswa sekolah di Indonesia juga biasanya memiliki seragam sekolah resmi yang harus dikenakan sehari-hari.
Lalu, Apa yang Bisa Kami Bantu?
Jika Anda sedang mencari jasa penerjemah dokumen tersumpah, maka Mediamaz Translation Service siap membantu. Kami juga mempunyai beberapa layanan lain yang bisa Anda gunakan untuk keperluan menerjemahkan bahasa asing seperti jasa interpreter, content writing, proofreading, hingga jasa dubbing untuk video pemasaran yang Anda buat.
Segera cek layanan kami selengkapnya sekarang di laman website kami dan dapatkan penawaran menarik khusus untuk Anda.